Sergapnews.id Jakarta ||| Keseriusan Pemerintah Daerah didukung penuh staf ahli dan Kadis Perhubungan Provinsi Keb Babel serta staf Kantor Sahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Muntok, Menko Maritim dan Investasi, serta pelaku usaha jasa pelabuhan ikut dalam paritisifasi Audensi operasional Pelabuhan Tanjung ular diantanya perwakilan Staf PT Timah Divisi pengembangan, Pt Maharaksa Biru Energi. PT Subur, PT. Tugu dan Pt. Lautan Mulia Permata
Sambutan Bupati Bangka Barat, H. Sukirman SH. Pada dasarnya pemerintah bangka barat berterimakasih atas kesedian fasilitas ruang pertemuan untuk dapat mempertemukan pelaku usaha yang nantinya akan berusaha di bangka barat dalam bidang kepelabuhanan.
“Sangat senang bahwa surat dari kementerian Perhubungan telah memberikan izin Operasional Pelabuhan Tanjung Ular yang ditandatangani pada tanggal 7 Februari 2023,” ucapnya.
Sukirman menambahkan pada kesempatan yang sama dengan dimandatkan kepercayaan diberikan oleh kemententerian perhubungan Dirjen Perhubungan Laut kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka Barat mengelolah sektor kepelabuhanan, InsaAllah akan bermanfaat dalam waktu dekat melakukan langkah pelaksanaan operasional kepelabuhanan berkerjasama dengan regelator maupun operator serta pengguna jasa,” ujarnya.
Sementara Sekertaris Daerah (Sekda) pemerintah Kabupaten Bangka Barat Abimanyu juga menjelaskan kesiapan pelaksanaan operasional pelabuhan kami percayakan ujar Sekda dalam audensi di kantor kementerian derektorat perhubungan laut lantai 17 ruang rapat gedung karsa, dimulai pukul 14.00 wib16.30 wib. kamis (9/2/23).
“Terkait hasil audiensi tersebut Subdit 2 dan bagian umum Dirjen Perhubungan laut menjelaskan bahwa fisik berupa infrastruktur Pelabuhan Tanjung Ular merupakan aset pusat Kemenhub dan dipercayakan pengelolaan oleh Pemerintah daerah dalam pengawasan KSOP, untuk hal ini perlunya adanya kesepakatan kerjasama pemanfaatan diantara pihak yang ditunjuk,” ungkap
Sekda. (Tim)
Editur : Mk